TEMPO.CO, New York
- Jika para pria menginginkan sperma mereka tetap sehat, sebaiknya
tidak mengkonsumsi daging asap terlalu sering. Sebuah penelitian yang
dilakukan American Society for Reproductive Medicine tahun 2013
menyebutkan, pria yang mengkonsumsi lebih dari setengah porsi daging
asap setiap harinya mengalami penurunan kualitas sperma.
Penelitian ini dilakukan terhadap 156 pria yang akan menjalani proses in vitro fertilization (IVR) atau pembuahan di luar rahim. "Kami menemukan efek dari daging yang melalui proses pengasapan terhadap kualitas sperma bisa memperburuk kualitas sperma, sedangkan makan ikan malah memperbaiki kualitas sperma," ujar salah seorang peneliti, Dokter Myriam Afeiche dari Harvard School of Public Health (HSPH), Rabu pekan lalu.
Meski begitu, beberapa profesor di bidang kesehatan masih meragukan hasil penelitian ini, dengan alasan jumlah responden yang tidak terlalu banyak. Dokter Allan Pacey, misalnya, Direktur The British Fertility Society ini menyatakan, pengukuran kualitas sperma oleh HSPS masih terlalu sederhana dan tidak meliputi jenis responden dari berbagai golongan --hanya yang menjalani proses IVF saja.
Namun Allan Pacey membenarkan bila penelitian yang mengaitkan cara makan dan kesuburan adalah suatu materi yang menarik. Pacey memaparkan, sudah tidak diragukan lagi, pria yang mengkonsumsi buah dan sayur memiliki kualitas sperma yang lebih baik. "Meski begitu, masih sedikit penelitian yang mengkaji makanan spesifik yang dapat meningkatkan kualitas sperma," kata Pacey.
FOXNEWS | CHETA NILAWATY
Penelitian ini dilakukan terhadap 156 pria yang akan menjalani proses in vitro fertilization (IVR) atau pembuahan di luar rahim. "Kami menemukan efek dari daging yang melalui proses pengasapan terhadap kualitas sperma bisa memperburuk kualitas sperma, sedangkan makan ikan malah memperbaiki kualitas sperma," ujar salah seorang peneliti, Dokter Myriam Afeiche dari Harvard School of Public Health (HSPH), Rabu pekan lalu.
Meski begitu, beberapa profesor di bidang kesehatan masih meragukan hasil penelitian ini, dengan alasan jumlah responden yang tidak terlalu banyak. Dokter Allan Pacey, misalnya, Direktur The British Fertility Society ini menyatakan, pengukuran kualitas sperma oleh HSPS masih terlalu sederhana dan tidak meliputi jenis responden dari berbagai golongan --hanya yang menjalani proses IVF saja.
Namun Allan Pacey membenarkan bila penelitian yang mengaitkan cara makan dan kesuburan adalah suatu materi yang menarik. Pacey memaparkan, sudah tidak diragukan lagi, pria yang mengkonsumsi buah dan sayur memiliki kualitas sperma yang lebih baik. "Meski begitu, masih sedikit penelitian yang mengkaji makanan spesifik yang dapat meningkatkan kualitas sperma," kata Pacey.
FOXNEWS | CHETA NILAWATY
Credit : http://www.tempo.co/read/news/2013/10/29/060525403/Makan-Daging-Asap-Dapat-Turunkan-Kualitas-Sperma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar